Harian Sulawesi | Parimo – Koni Parimo mendorong Liga Santri Piala Kasad yang merupakan program PSSI dan TNI yang pertama di Indonesia. Dan ini akan terus bergulir ke tingkat Provinsi sampai ke tingkat nasional, September – Oktober 2022.
“Kebetulan yang mengikuti liga santri tahun 2022 saat ini baru enam pondok pesantren. Tahun berikutnya diharapkan bisa bertambah lagi jumlah pesertanya, supaya pencarian atlit dari cabang sepak bola bisa ditemukan” kata Supardin SPd Sekertaris Koni Parimo ini.
Kata dia, justru yang memiliki skil mempuni tentu dialah yang berprestasi di tingkat kabupaten/kota, kemudian akan lanjut ke level provinsi dan berhadapan dengan daerah lain, terangnya.
Atas nama Ketua Koni lanjut Supardin, dirinya mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi atas pelaksanaan Sepak bola Liga Santri piala Kasad, yang tentunya dalam hal ini akan berkoordinasi dengan Asosiasi Kabupaten (ASKAB) PSSI Parimo, sekaligus memberikan bantuan kepihak penyelenggara dari KONI.
Untuk mendorong keberadaan liga santri tahun 2022 di Parimo, pihaknya dari unsur pimpinan Koni Kabupaten terus melakukan pemantauan dengan menurunkan pengurus dari KONI maupun Askab PSSI Parigi Moutong sebagai pemantau pelaksanaan Liga Santri yang di ikuti enam Klup ponpes se-Parimo.
“Semoga apa yang menjadi harapan Koni dan Askab Parimo yaitu menjaring bibit atlit dari cabang sepak bola dilingkungan santri dapat membesarkan nama daerah, sebagaimana atas keberhasilan Witan Suleman baru-baru ini” tutup orang kedua di Koni Parigi Moutong, Salawesi Tengah. (**)
Penulis : Sumardin (Pde)
