PARIMO, HS | Bertempat di halaman Mako Polres Parigi Moutong (28/10/2021) berlangsung kegiatan Apel Konsolidasi dalam rangka antisipasi bencana alam di wilayah Kabupaten Parigi Moutong.
Selaku pimpinan apel Wakil Bupati Parigi Moutong H.BADRUN NGGAI,SE, Perwira Apel yaitu Kabag Ops Polres Parigi Moutong AKP JUNUS ACHPAH, Komandan apel yaitu KBO Sat Lantas IPDA ARMAN,SH, dihadiri oleh Kapolres Parimo AKBP ANDI BATARA PURWACARAKA,SH,SIK, Pabung TNI 1306 Donggala MAYOR INF.GATOT, Danpos TNI AL Parigi LETDA (P) ADITYA NUGROHO, Perwakilan Kajari Parigi TAUFAN,SH, perwakilan pengadilan negeri parigi YAKOBUS,SH, Waka Polres Parimo KOMPOL I WAYAN PASEK,S.SOS bersama para PJU Polres Parimo.

Peserta Apel gelar pasukan yaitu:
1 Peleton TNI Koramil Parigi
1 Peleton Sat Sabhara Polres Parigi Moutong
1 Peleton Sat Polair Polres Parimo
1 Peleton Sat Lantas Polres Parimo
1 Peleton staf gabungan Polres Parigi Moutong
1 Peleton Sat Intelkam Polres Parigi Moutong
1 Peleton Sat Reskrim Polres Parigi Moutong
1 Peleton Sat Narkoba Polres Parigi Moutong
1 Peleton Sat Pol PP Kab.Parigi Moutong
1 Peleton Dishub Kab.Parigi Moutong
1 Peleton Basarnas Parigi Moutong
1 Peleton PLN Parigi Moutong.
Apel diawali dengan laporan perwira upacara, penghormatan pasukan, laporan komandan apel, amanat Kapolda Sulteng IRJEN POL RUDY SUFAHRIADI yang dibacakan oleh Wakil Bupati Parigi Moutong, kemudian pembacaan doa, laporan komandan apel, penghormatan pasukan, kemudian pemeriksaa pasukan dan kendaraan penunjang tugas.
Adapun kendaraan dinas tersebut antara lain : Mobil Water Canon Polres Parigi Moutong, Mobil Tambora, Truck Patroli Sabhara, Mobil Patwal Lantas, mobil Binmas,dan kendaraan dinas lainya.
Adapun amanat Kapolda Sulteng yang dibacakan Wakil Bupati Parimo antara lain:
– Syukur kepada Tuhan.
– Terima kasih atas loyalitas dan integritas.
– Segera menginventarisir daerah rawan bencana.
– Agar selalu menghimbau kepada masyarakat yang bermukim di daerah sungai dan perbukitan agar selalu waspada bencana.
– Selalu mempersiapkan segala sarana dan prasarana operasional dan memperhatikan protokol kesehatan
– Menggunakan prinsip cepat dan tepat meminimalisir korban manusia dan harta benda
– Melakukan mitigasi dan kesiapsiagaan serta selalu meningkatkan koordinasi dengan BMKG dan lembaga lainya.
Sumber : Bidhumas Polres