Harian Sulawesi | Poso – Akhir-akhir ini, para remaja sangat rentan terpapar paham radikalisme dan terorisme serta intoleransi.
Untuk mengantisipasi tersebut melalui Operasi Madago Raya 2022, tim Da’i Polri yang tergabung dalam Satgas II prevemtif turun menyambangi SMA Negeri 3 Poso guna memberikan pencerahan kepada warga masyarakat terlebih para pelajar. Selasa, (01/11/2022).
Tim Da’i Polri mengulas soal bahaya pemahaman radikalisme dan terorisme serta Intoleransi ini bertujuan untuk merongrong Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), yang merubah pancasila sebagai dasar negara.
Hal ini diharapkan bagi siswa-siswi bisa mengenali paham-paham ini dengan mengkaji betul sebelumnya, jangan asal ikut kajian-kajian yang bersumber tidak jelas, pungkasnya.
Pantauan media, Ipda Ilham Sriwan bersama tim Da’i Polri memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada siswa-siswi SMA Negeri 3 Poso.
Da’i Polri ini menyampaikan kepada Siswa-Siswi tentang Akhlak dan budi pekerti yang baik dan mencerminkan perilaku sehari -hari, terutama siswa dan siswi harus bisa menempatkan posisinya sebagai pelajar yang terdidik di lingkungan masyarakat.
Selain itu, Ipda ilham juga mengutip dalam Al-Quran surat Al-Ahzab Ayat 21 : bahwasanya nabi Muhammad S.A.W adalah tauladan bagi umatnya dalam sikap dan perilaku kehidupan sehari-hari dan nabi Muhammad S.A.W juga di utus ke muka bumi ini untuk menyempurnakan Akhlak Manusia.
“Saya mengajak kepada siswa-siswi untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan situasi dan kondisi Kabupaten Poso yang sudah aman dan kondusif ini” ajaknya.
Da’i Polri ini mengajak para pelajar menghindari tawuran antar pelajar, jauhi narkoba, minum minuman beralkohol, pergaulan bebas yang semua itu hanya akan merugikan diri sendiri. Juga berdampak terganggunya pada situasi yang sudah kondusif saat ini.
Sebagai pelajar, marilah kita belajar dan meraih prestasi sebanyak-banyaknya karena pelajar merupakan tonggak estafet yang akan melanjutkan perjuangan bangsa ini melalui dunia pendidikan,” pungkas Kanit Dikmas PPU. (**)
Editor : David Mogadi
Sumber : Humas Polres Poso
