Angin Puting Beliung Disertai Ombak Besar Terjang Provinsi Gorontalo

Harian Sulawesi | Gorontalo – Hampir semua wilayah provinsi Gorontalo mengalami fenomena cuaca ‘ekstrim’ berupa hujan deras dan angin puting beliung, Minggu (11/9/2022), membuat sejumlah rumah rusak.

Tak hanya itu, gelombang tinggi juga melanda kawasan perairan Teluk Tomini sehingga nelayan tidak berani melaut, yang berimbas makin mahalnya harga ikan.

Di Desa Payu, Kecamatan Mootilango, Kabupaten Gorontalo beberapa rumah dilaporkan hancur diterjang angin puting beliung, sebagaimana yang disampaikan Kepala Desa Payu.

Hasni Tooli mengatakan, peristiwa angin puting beliung yang menerjang desanya terjadi begitu cepat. Warga yang kala itu tengah beristirahat siang kaget dengan suara gemuruh.
“Awalnya pusaran angin puting beliung itu muncul dari tengah persawahan. Warga mengira jika angin itu hanya diam di situ,” kata Hasni Tooli, Senin (12/9/2022).

Namun beberapa saat kemudian, angin mulai berjalan ke rumah penduduk yang ada di sekitar. Warga yang kala itu panik, sebagian menyelamatkan diri ke tempat yang lebih aman.

“Saat itu, warga panik dan hanya bisa pasrah, sebagian lagi berlindung ke tempat yang lebih aman,” ujarnya.

Alhasil, tiga rumah warga dan beberapa tempat usaha rusak akibat angin tersebut. Namun dirinya bersyukur jika dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa.

“Menurut data sementara, ada dua tempat usaha yang rusak, yakni warung dan depot. Sementara sedikitnya ada tiga rumah warga rusak parah,” ungkapnya.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya saja atap rumah warga sempat diterbangkan jauh namun sudah diambil lagi,” tuturya.

Saat ini, pemerintah desa sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait dengan peristiwa ini. (**)

Liputan : Afandi Ibrahim (liputan6.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *