Example 1280x250
Parimo  

Launching Kompetisi P4 Secara Online Diikuti Inspektur Inspektorat Daerah Parimo

Harian Sulawesi | Parimo – Secara virtual/Zoom Metting Inspektur Inspektorat Daerah Kabupaten Adrudin Nur SPd MSi menghadiri kegiatan Launching Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik (P4) yang ke- 4.

Zoom Metting ini di dampingi Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Ir Abd Marhalim, DPMPTSP diwakili Kepala Bidang Pengaduan Kebijakan dan Pelaporan Layanan Nurhaeda Sari, Dinas Komunikasi dan Informatika diwakili Kabid Informasi dan Komunikasi Kabupaten serta beberapa pejabat Pengawas lainnya bertempat di Ruang Kerja Bupati Parigi Moutong, Kamis (17/2/22).

Tujuan pelaksanaan ini menjaring, mendokumentasikan, mendesiminasikan, dan mempromosikan Pengelolaan pengaduan pelayanan publik sebagai upaya peningkatan kualitas pelayanan Publik.

Panitia kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik ke 4 yang disampaikan Asisten Deputi Transformasi Digital Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Drs Yanuar Ahmad MSi.

Menurutnya, pada tahun 2022 ada penambahan Kementerian ikut dalam Kompetisi P4 adalah Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Komunikasi dan Informatika sebagai anggota baru.

“Kegiatan Launching hari ini bertanda dimulainya kompetisi P4, dimana selanjutnya juga akan disampaikan sosialisasi tahapan kompetisi oleh Kementerian PAN-RB dan penjelasan teknis mengenai pelaksanaan kompetisi,”Jelasnya.

Lanjut ia, kegiatan Kompetisi P4 di buka mulai tanggal 18 Februari 2022 sampai dengan tanggal 14 April 2022 pendaftaran peserta dibuka melalui situs yang telah disiapkan.

Selanjutnya akan dilakukan evaluasi dokumen oleh tim penilaian yang kemudian akan dipilih 51 peserta terbaik terdiri dari 6 Instansi Pemerintah, 30 Instansi Pemerintah umum, dan 15 Perwakilan dari unit Penyelenggara Pelayanan Publik.

Deputi Pelyanan Publik Kememterian PAN-RB Prof Dr Diah Natalisa MBA mengatakan, perjalanan tentang sejarah lampau, masa sekarang dan masa depan memasuki dua momentum penting yaitu Globalisasi dan Revolusi Industri yang diistilahkan empat titik kosong, yang menurut riset terdampak 3 ribu kali lebih dasyat dari efek Revolusi Industri yang pertama pada abad 18 silam.

Kata ia, penggunaan Teknokogi dieksploitasi tanpa terbatas melalui rancangan dunia yang bukan lagi berada pada ruang fisik namun masa depan virtual.

Lanjutnya, teknologi menjadi puncak peradaban manusia. Paradigma masyarakat semakin menuntut hadirnya kapasitas Negara melalui Pemerintahan dinanis dan Transformasi dalam merespon perubahan

“Dampak transpormasi pemerintahan tampak signifikan tidak hanya meningkatkan kepercayaan dan legitimasi publik sehingga Pemerintah percaya diri menjalankan program kerjanya tidak hanya meningkatkan kapasitas negara untuk pembangunan Nasional.

Juga bukan pula terbatas pada pondasi kebangsaan yang hebat untuk memenangkan persaingan tetapi lebih dari pada itu secara universal bermuara pada jaminan agar masa depan peradaban manusia tetap stabil dalam pertumbuhannya,”Ujarnya.

DISKOMINFO PARIGI MOUTONG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *