Laporan khusus : Wartawan Sumardin (Pde)
Harian Sulawesi | Parimo – Forum Komunikasi Masyarakat Kaili (FKMK) yang dihadirkan oleh warga Kaili keturunan Parigi pada tanggal 11 beberapa bulan lalu bukanlah karena ‘sesuatu’. Tapi ini murni ingin menyatukan suku Kaili di Parigi Moutong maupun diluar daerah yang dijadikan sebagai media komunikasi.
Dalam pertemuan perdana di Rana Cafe, Jumat (14)1/2022) pagi oleh pengurus inti FKMK atas prakarsa Ketua Umum Drs H Abdul Radjab SE MM dan Sekertaris Umum Abdullah Alhamidi SE, nampak terlihat sebuah kekompakan sangat mendalam sebagai tanda-tanda bangkitnya kekuatan suku Kaili untuk kedepannya.
Dalam acara rapat kerja perdana yang dipimpin Drs Hi. Arman Maulana MSi kelahiran Ampibabo ini telah tercetus sebuah pengharapan besar melalui perencanaan matang untuk pengukuhan dalam upaya memajukan FKMK kedepannya.
“Kita Wei loko-loko nosampe suvu…! kamai kita mosiromu, mosanggani, mompakaroso membangu ntana tokaili ringapa kitamboto, melalui wadah Forum Komunikasi Masyarakat Kaili (FKMK)” tuturnya dalam acara pembukaan.
Untuk menghadirkan seluruh pengurus inti di FKMK sesungguhnya tidak mudah. Tapi dengan pengharapan dan niat tulus, semuanya akan mudah dijalankan sesuai dengan moto ‘Songu Lara Mombangu’
“Inn Sya Allah pertemuan hari ini hanyalah rapat persiapan pengukuhan pengurus Forum Komunikasi Masyarakat Kaili (FKMK) sekaligus penetapan hari pengukuhannya” urai Hi. Arman Maulana.
Apa kata Ketua Umum FKMK kepada seluruh pengurus yang hadir ? Menurut Drs Hi. Abd. Radjab Pokay SE, MM bahwa saat ini keberadaan FKMK sudah diketahui banyak orang. Tapi ending pelaksanaannya hingga kini masih belum ada kesiapannya.
“Masyarakat Parigi Moutong berdarah kaili yang tersebar di 23 Kecamatan ataupun yang berada di Kota Palu, Donggala dan Sigi saat ini masih menunggu rencana pengukuhan pengurus inti Forum Komunikasi Masyarakat Kaili (FKMK) yang masih tertunda karena adanya pembatasan oleh pemerintah yang dipengaruhi oleh Covid-19” kata mantan Kadis Keuangan ini.
Hal ini kata Radjab, sering kali tertulis di grup oleh rekan kita juga dengan sebutan ‘pakaroso’ sampe majadi. Inilah yang selalu terpendam dalam pikiran saya, kapan acara pertemuan ini bisa terlaksana ?
Padahal tujuan pertemuan adalah untuk membangun kesepahaman antar suku kaili kelahiran Parigi ataupun keturunan dari Ayah atau Ibunya .
“Mengingat pentingnya untuk menyediakan wadah atau media komunikasi bersama, maka hal ini sangat dipentingkan, dengan tujuan agar FKMK bisa merangkul semua suku untuk membangun daerah bersama-sama yang konstruktif sebagai kekuatan dikemudian hari” pungkasnya.
Berikut rangkuman dari bidang kesekretariatan :
Adapun point-point sekapur sirih/arahan dari ketum Drs Hi. Abdul Radjab Pokai SE, MM :
- Pakaroso FKMK bukan hanya sekedar cerita tidak hanya sampai disitu tetapi kita harus lihat pergerakannya.
- Tolong sangat berharap sama2-sama kita untuk membangun FKMK ini ke depan ‘tara hanya mbaa ranga’
- Hari ini Alhamdulillah bisa kita kumpul lagi, dan ini konsep saya ke depan agar setiap OPD /Dinas tetap mengedepankan rasa persaudaraan Suku kaili di setiap OPD.
- Konsep ke depan Insha Allah pakaroso lagi konsolidasi dan sinkroniasi FKMK ini kalau bisa seandainya kita buka usaha. Olehnya saya berharap kepentingan untuk orang banyak yang lebih kita utamakan.
- Setiap tgl 11 setiap bulan berjalan kita berharap bisa kumpul.
- Kita Fokus besarkan FKMK tidak ada niat atau maksud dan tujuan untuk saling mendukung ini dan itu.
- kita harus sepakat mau pengukuhan kapan dan mau besar atau tidak jangan sampai kita malu kalau rencana undang gubernur.
Selanjutnya masukan Pa Adrudin Nur, S.Pd. M.Si. (Kepala Sekretariat)
- Sangat Memahami keadaan dengan kesibukan kita masing2
- Sebisanya hr ini kita tetapkan tanggal pengukuhan. Masukan sy tgl 11 maret 2022.
Pimpinan Rapat Arman Maulana : Keputusan Sudah megerucut.
Pengukuhan ditetapkan tgl 11 maret. Dengan melihat perkembangan2 ketetapan pemerintan terkait covid.
Sekertaris umun :
- Terima kasih yang sdh hadir terutama ibu Farida Batjo, Pak Muin. Jauh2 dr Palu.
- dari 14 Bidang baru 11 Bidang yang teLah melaksanakan Rapat konsolidasi Bidang.
- Yang tidak aktif dalam SK biarkan saja tdk d keluarkan dalam SK insha Allah lain waktu bs aktif.
- 11 Februari rapat evaluasi final cek lagi. Pada tgl 11 itu kalau bs sdh lebih megerucut terutama masalah dana yang sdh disepakati setiap bidang sdh tuntas terkumpul.
Pak Mawardin :
Insha Allah tetap Optimis tdk pesimis. Jangan jadi hambatan Jika ada bidang yg belum rapat konsolidasi tetap saja jalan sesuai rencana.
Ibu Farida Batjo :
- Konsolidasi Organiasi FKMK terus di gelar agar hubungan organiasi tetap solid. – Tetap Optimis bahwa FKMK akan besar Sy bertanggung jawab penuh untuk bs menghadirkan pejabat di kota palu mulai dr pak gubernur, Pak.wali Kota, Bupati Sigi dalam acara pengukuhan FKMK di parigi tgl 11 maret nnti. Jangan kita sampe kala bersaing dgn paguyuban2 Bali, Bugis, Jawa dan lain2 yg sdh besar.
Pak Aswar :
- Bidang sy yg salah satunya blm rapat konsolidasi bidang. Tapi yakin dan percaya sy akan bertanggubg jawab penuh terhadap bidang sy termasuk masalah Anggaran kalau sampai hr H pengukuhan tidak terkumpul dana sy akan tinggalkan parigi ini..
- Kalau cuman pa Ketum pak Radjab Ragu dan pesimis kehadiran org saat pengukuhan sedikit sy siap mobilisasi Masa dr kasimbar dan toribulu untuk hadir di acara pengukuhan meramaikan acara.
Pimpinan rapat menyimpulkan kembali bahwa :
1. Tgl 11 maret adalah tgl penetapan Pengukuhan FKMK supersemar surat perintah sebelas maret FKMK.
2. Rapat evaluasi tgl 11 februari 2022. Semua bidang2 melaporkan hasilnya dan dana/anggaran masing2 bidang sdh harus terkumpul.
3. Rapat evaluasi 11 februari 2022. Sekaligus rapat final cek.
Rapat di tutup dengan Doa oleh Ust. ISMAIL MUSA. (**)